Mari Mengenal Tanaman hias - Syzygium oleana, si Pucuk Merah yang bisa jadi apa saja.
agusmanlubis.blogspot.com
- Perkenalkan, nama bunga ini adalah Syzygium
oleana" atau lebih akrabnya di panggil pucuk merah. Pasti kalian
pernah melihatnya deh, karena tanaman ini pernah booming pada masanya dan
tersebar hampir diseluruh penjuru taman dan jalan di Indonesia.
Syzygium oleana yang ditanam sebagai tanaman pengarah dok. penulis |
Morfologi
Tanaman hias yang
termasuk dalam famili Myrtaceae ini sangat fleksibel. Tanaman ini bisa
dijadikan sebagai tanaman pagar, tanaman peneduh, poin of interest dalam taman, ataupun tanaman pengarah. Cukup
lakukan pemangkasan rutin, dan bentuk sesuai keinginan anda. Jika tidak
dipangkas rutin, pucuk merah dapat tumbuh hingga 6m dan lebar 2m dengan bentuk
tajuk cenderung kolumnar. Bunga bewarna putih, tumbuh berkelompok pada ujung
tangkai. Buah berukuran kecil bewarna ungu kehitaman (Lestari dan Kencana 2015)
Pucuk merah ditanam bersama Palem sebagai tanaman pengarah' dok. penulis |
Daya tarik tanaman hias ini adalah warna daun muda yang bewarna merah cerah dan berangsur2x menjadi merah kekuningan lalu menjadi hijau tua saat dewasa. Periode perubahan warna daun tersebut bisa berlangsung selama 6 bulan. Penyebab warna merah tersebut dikarenakan kandungan klorofil pada daun muda yang sangat rendah, berkisar (0.45 mg/g). Sedangkan pada daun yang bewarna hijau, kandungan klorofilnya adalah (3.83 mg/g)2. Faktor-faktor eksternal yang menyebabkan warna merah pada Syzygium oleana adalah : peningkatan suhu rata-rata, curah hujan, hari hujan, lama penyinaran, dan kelembapan udara (Kusumawati 2018).
Syzygium oleana dibentuk persegi dan ditanam sebagai tanaman pagar. dok. penulis |
Habitat hidup
Menurut literatur, Pucuk
merah bisa hidup di dataran rendah (1-700 mdpl) dan di dataran tinggi ( >700
mdpl). Tanaman ini termasuk tanaman yang membutuhkan air sedang, sekedar untuk
menjaga kelembapan media saja. Tanaman ini juga mampu tumbuh di tempat yang
terkena cahaya matahari penuh (full sun). Kisaran kelembapan relatif yang baik
untuk tanaman ini berada di kisaran 40-50 %. (Lestari dan Kencana 2015)
Tanaman Pucuk Merah ditanam sebagai tanaman peneduh area parkir dok. penulis |
Cara perbanyakan
Syzygium
oleana termasuk gampang-gambang susah untuk
dikembangbiakkan. Menurut literatur, tanaman hias ini bisa diperbanyak dengan
metode stek dan lewat biji. Sampai artikel ini dimuat, menurut pengalaman penulis,
perbanyakan lewat biji adalah metode perbanyakan paling efektif. Dari semua
biji yang disemai, 90% biji berhasil berkecambah da hidup sampai menjadi bibit.
Berbeda hasil dengan metode stek, 90% gagal.
Bibit Syzygium oleana. Bibit dibesarkan dari persemaian biji dok. penulis |
Apabila dikawasan anda ada pohon pucuk merah dewasa. Coba lihat bagian bawah pohon tersebut. Bisa jadi ada bibit-bibit pucuk merah tumbuh secara liar, ambillah bibit tersebut dan besarkan. Metode ini cukup efektif penulis lakukan.
Pohon pucuk merah dewasa, sebagai tanaman screen dan juga indukan. dok. penulis |
Tanaman pucuk merah, termasuk tanaman yang gampang-gampang susah untuk dirawat. Pemupukan dilakukan 1 kali/ 3 bulan, pemangkasan dilakukan secara insidental. Namun, untuk pucuk merah yang dibentuk. Buatlah penjadwalan rutin pemangkasan untuk menjaga bentuk. Lalu perhatikan kebutuhan airnya, pastikan cukup, karena bila kekurangan air, maka akan muncul spot kering dalam satu pohon dan ini akan merusak keindahan tanaman.
Manfaat
Selain manfaat estetika,
Pucuk merah memiliki beberapa manfaat, diantaranya :
1. Mencegah longsor,
karena memiliki sistem akar tunggang yang kokoh.
2. Menyimpan cadangan
air. Sehingga dapat diandalkan saat musim kemarau tiba.
3. Menyerap Co2 lebih
banyak
4. Pagar, bila pucuk
merah ditanam rapat, tanaman ini akan membentuk pagar yang cantik dan dapat
mempelambat laju angin.
Harga
Kamu bisa membeli tanaman hias ini di toko-toko online yang ada. Harganya berkisar 7rb - 15 rb rupiah di tokopedia, shopee dan bukalapak. Jadi, sudah cukup kenal gak dengan si Pucuk Merah? Terima kasih dan semoga bermanfaat. Salam :)
Sumber
Kusumawati Lani. 2018. Dinamika Warna Daun Pohon Dan Aplikasinya Dalam Taman [skripsi].
Bogor (ID) : Institut Pertanian Bogor.
Lestari G, Ira Puspa Kencana. 2015. Tanaman Hias Lanskap Edisi Revisi. Jakarta (ID) : Penebar Swadaya.
Comments
Post a Comment